TELA'AH MASALAH DEMI MASLAHAH

AGAR KEBENARAN TAK SEMU DI HATI

Archive for June, 2010

Kisah Bocah dalam Gendongan

Posted by Fayyadh Albandy on 30 June 2010

DR. Umar Sulaiman Abdullah Al-Asyqar

Kisah Bocah dalam Gendongan yang Berbicara Memohon kepada Allah Agar Tidak Menjadikannya Seperti Orang yang Sombong

Pengantar

Rasulullah Shallallahu Alahi wa Sallam menyatakan bahwa ada tiga bayi yang bisa berbicara sepanjang sejarah manusia. Yang pertama adalah Isa Alaihis Salam. Kisahnya disebutkan di dalam Al-Qur’an. Yang kedua adalah bayi Juraij dan kisahnya akan dijelaskan kemudian, dan yang ketiga adalah bayi yang menyelisihi harapan ibunya.

Teks Hadis

Bukhari meriwayatkan dalam Shahih-nya dari Abu Hurairah dari Nabi Shallallahu Alahi wa Sallam beliau bersabda, “Di kalangan Bani Israil terdapat seorang wanita yang menyusui putranya. Lalu seorang laki-laki berkendara dan berpenampilan menawan melewatinya. Wanita itu berkata, ‘Ya Allah, jadikanlah anakku seperti orang ini.’ Anak yang disusuinya itu meninggalkan susunya  dan memandang laki-laki si pengendara dan berkata, ‘Ya Allah, janganlah Engkau menjadikanku sepertinya.’ Kemudian dia meneruskan mengisap susunya.” Abu Hurairah berkata, “Seolah-olah aku melihat Nabi mengisap jarinya.”

“Selanjutnya seorang hamba wanita melewatinya. Ibu berkata, ‘Ya Allah jangan jadikan anakku sepertinya.’ Anak itu meninggalkan susunya dan berkata, ‘Ya Allah, jadikan aku sepertinya.’ Wanita itu bertanya, ‘Mengapa begitu?’ Dia menjawab, ‘Pengendara itu adalah salah seorang yang sombong, sementara hamba sahaya wanita itu dituduh berzina dan mencuri, padahal dia tidak melakukannya.'”

Read the rest of this entry »

Posted in Kisah-Kisah Penuh Hikmah, Rohah | Tagged: , , , , , , , | Leave a Comment »

Hukum Asuransi Dalam Islam

Posted by Fayyadh Albandy on 30 June 2010

Ditulis Oleh DR. Ahmad Zain An-Najah, M.A

Kehidupan manusia pada zaman modern ini sarat dengan beragam macam resiko dan bahaya. Dan manusia sendiri tidak mengetahui apa yang akan terjadi esok hari dan dimana dia akan meninggal dunia. Resiko yag mengancam manusia sangatlah beragam, mulai dari kecelakan transportasi udara, kapal, hingga angkutan darat. Manusia juga menghadapai kecelakan kerja, kebakaran, perampokan, pencurian, terkena penyakit, bahkan kematian itu sendiri.

Untuk menanggulangi itu semua, manusia berinisiatif untuk membuat suatu transaksi yang bisa menjamin diri dan hartanya, yang kemudian dikenal dengan istilah asuransi. Asuransi ini termasuk muamalat kontemporer yang belum ada pada zaman nabi Muhammad saw. Oleh karena itu, perlu ada penjelasan tentang hukumnya di dalam Islam

Read the rest of this entry »

Posted in Fiqih, Fiqih Kontemporer, Tsaqofah | Tagged: , , , , , , , , | Leave a Comment »

BERAMAL KARENA TUJUAN DUNIA TERMASUK SYIRIK

Posted by Fayyadh Albandy on 20 June 2010

  1. I. Hakikat Riya’ dan Syirkul Irodah lid Dunya

Pada dasarnya, pembahasan pada bab ini tidak jauh berbeda dengan bab sebelumnya, yaitu bab riya’. Antara keduanya memiliki kesamaan dan perbedaan, dalam ruang lingkup kekhususannya dan keumumannya. Disini akan dijelaskan tentang hakekat keduanya.

Riya’ diambil dari kata ru’yah, dan yang dimaksud adalah menampakkan ibadah dengan tujuan dilihat manusia agar mereka memuji pelakunya. Perbedaan antara riya’ dan sum’ah adalah adanya amal yang diperlihatkan seperti shalat,dll. Sedangkan sum’ah karena adanya amal yang diperdengarkan seperti tilawah, memberi nasihat, dzikir, atau menceritakan amalannya juga termasuk sum’ah.

Sedangan syirkul irodah, pebedaannya dengan riya’ adalah bahwa ini merupakan bentuk amal shalih yang dimaksudkan oleh pelakunya untuk mendapat keuntungan duniawi. Seperti contoh orang yang berjihad demi mendapatkan harta semata, ataupun untuk ghanimah, sebagaimana yang disebutkan di dalam hadits `Celakalah hamba dinar`.

Read the rest of this entry »

Posted in Aqidah | Tagged: , , , , , , , , | Leave a Comment »

Aktivis Islam Menghadapi Tantangan Global: Menghadapi Tantangan Pemerintah Sekuler

Posted by Fayyadh Albandy on 19 June 2010

Diantara tantangan besar yang harus dihadapi generasi Islam pada masa sekarang ini adalah berbagai tantangan yang datang dari pemerintahan-pemerintahan sekuler di lingkungan Islam di berbagai tempat dan negeri. Tantangan yang zhalim dan sewenang-sewenang ini, dengan kekuasaan dan kekuatan mampu melahap yang kering dan yang basah, merusak hati dan persaan, mendidik generasi umat dengan dasar-dasar pengajaran non agama, meminggirkan bangsa-bangsa muslim dari peran politik, dan izzah islamnya dari waktu ke waktu dan menjerumuskan negeri-negeri muslim ke bawah cengkaraman dua negara adidaya yang saling berseteru, Rusia dan Amerika serta menggiring generasi-generasi Islam menuju paham serba boleh, atheisme, keterusiran dan kepunahan.

Apa yang Dikehendaki Kaum Sekuler dengan Sekulerisme?

Read the rest of this entry »

Posted in Tarbiyah, Tsaqofah | Tagged: , , , , , , | Leave a Comment »

Kuburan… Sumber Kesyirikan

Posted by Fayyadh Albandy on 19 June 2010

Fayyadh Albandy

Kuburan!!! Sebagian orang mungkin akan berpikir yang aneh-aneh jika disebutkan kata ini. Yang ada di pikiran mereka adalah suatu tempat angker yang penuh dengan gundukan-gundukan tanah yang bertuliskan nama-nama mayat yang terkubur di dalamnya, yang menakutkan, yang konon katanya akan ada arwah gentayangan dari “pendatang baru” jika tidak dilepaskan tali pocongnya. Jelas ini merupakan suatu khurafat bohong yang tersebar dari mulut ke mulut tanpa ada bukti kebenarannya. Keyakinan yang merusak mental manusia.

Namun ada juga sebagian orang yang justru malah sangat gemar mengunjungi kuburan, bahkan hal ini dijadikan kegiatan rutin pada waktu-waktu tertentu, dengan tujuan yang tertentu pula. Orang seperti ini biasanya memang menjadikan kuburan seolah-olah sebagai masjid ke-dua mereka. Mereka tak hanya berziarah, akan tetapi mereka juga melakukan shalat, membaca Al-Qur’an, dan melakukan berbagai macam ibadah di dalamnya.

Bahkan yang sangat disayangkan, Read the rest of this entry »

Posted in Aqidah | Tagged: , , , , , , | Leave a Comment »

RASULULLAH MEMBANGUN MASYARAKAT BARU

Posted by Fayyadh Albandy on 19 June 2010

Fayyadh Albandy

Seperti yang telah dijelaskan, bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam singgah di Bani An-Najar pada hari Jum’at tanggal 12 Rabi’ul-Awwal 1H. Tatkala onta yang beliau naiki berhenti dan menderum di hamparan tanah depan rumah Abu Ayyub, maka beliau bersabda, “Di sinilah tempat singgah insya Allah.” Maka, beliau pun menetap di rumahnya.

Membangun Masjid Nabawi

Langkah pertama yang dilakukan Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam adalah membangun masjid. Tepat di tempat menderumnya onta itulah beliau memerintahkan untuk dibangun masjid. Beliau membeli tanah tersebut dari dua anak yatim yang menjadi pemiliknya. Beliau terjun langsung dalam pembangunan mesjid itu, memindahkan bata dan bebatuan, seraya bersabda, “Ya Allah, tidak ada kehidupan yang lebih baik kecuali kehidupan akhirat. Maka ampunilah orang-orang Anshar dan Muhajirin.”

Keikut sertaan Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam dalam pembangunan masjid semakin memompa semangat para sahabat dalam bekerja, hingga salah seorang di antara mereka berkata, “Jika kita duduk saja sedangkan Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bekerja, itu adalah tindakan orang yang tersesat.”

Read the rest of this entry »

Posted in Kisah-Kisah Penuh Hikmah, Tsaqofah | Tagged: , , , , , , | Leave a Comment »

SASARAN DAN TUJUAN ISLAM

Posted by Fayyadh Albandy on 19 June 2010

Oleh: Fayyadh Albandy

Islam merupakan satu-sautnya agama yang benar-benar menjunjung tinggi kesejahteraan manusia di dunia ini, secara khusus umat Islam sendiri dan umat beragama yang lain pada umumnya. Hal ini sudah ditegaskan oleh Syari’ (Pembuat Hukum) yang agung dan Rasul-Nya Muhammad SAW bahwa Islam sebagai Rahmatan Lil ‘Alamin, yang memberi kesejahteraan bagi seluruh manusia yang bernaung di dalamnya. Secara historis pun sudah jelas terbukti tatkala Khilafah Islamiyah menguasai hampir sepertiga dunia, semua makhluq yang bernaung di dalam kekuasaan islam yang adil senantiasa merasakan kesejahteraan. Tidak hanya umat Islam, umat non Islam pun terjamin hak-haknya. Inilah hakikat Islam sebagai Rahmatan Lil ‘Alamin.

Di dalam Islam terdapat hukum yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT. Yang mana sasaran dan tujuan sebenarnya adalah untuk kesejahteraan dan kemaslahatan manusia, khususnya umat Islam sendiri. Berikut penjelasan secara ringkasnya.

Mewujudkan Kemaslahatan Hamba Dahulu dan Sekarang

Sesungguhnya, tujuan utama Islam adalah untuk mewujudkan kemaslahatan, dan menghindarkan kerusakan dan bahaya dari seorang hamba baik dahulu, sekarang, dan yang akan datang. Sehingga akan tercapailah kebahagiaan mereka yang hakiki dimanapun berada. Imam al-‘Izz bin Abdussalam berkata, “Sesungguhnya seluruh syari’at yang ada merupakan kemaslahatan. baik dengan mengindarkan dari kerusakan, ataupun mendatangkan kebaikan”.[1] Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah juga berkata, “Sesungguhnya Syari’at Islam datang untuk mencapai kemaslahatan dan menyempurnakannya, serta menghilangkan kerusakan dan mengikisnya”.[2]

Read the rest of this entry »

Posted in Tarbiyah | Tagged: , , , , , | Leave a Comment »

MENSYUKURI DAN MENGAKUI NIKMAT ALLAH SWT

Posted by Fayyadh Albandy on 17 June 2010

Oleh: Fayyadh Albandy

  1. I. Hakikat Syukur

Ibnu Qayyim rahimahullah berkata[1] Syukur menurut asalnya adalah mengakui nikmat yang diberikan oleh Allah yang memberi nikmat dengan cara tunduk kepadanya, merendahkan diri dan menintainya. Maka dalam syukur itu seharusnya ada pengetahuan dengan hati, yang diikuti amal berdasarkan pengetahuan itu, yaitu condong kepada Robb yang memberi nikmat, mencintainyadan tunduk kepadanya.

  1. II. Kriteria Syukur Seorang Hamba

Seorang hamba yang diberikan nikmat oleh Allah terkadang mereka lalai untuk mensyukurinya, tapi ada juga diantara mereka yang selalu mensyukurinya, maka dalam hal ini Ibnu Qayyim membagi kriteria hamba dalam beberapa bagian:

  1. Seorang hamba yang tidak mengetahui dari mana nikmat itu berasal, maka ia tidak akan mensyukurinya.
  2. Seorang hamba yang mengetahui nikmat tersebut, akan tetapi tidak mengetahui siapa yang memberikannya, ia termasuk hamba yang tidak akan mensyukurinya pula.
  3. Seorang hamba yang mengetahui nikmat, dan tahu siapa yang memberikannya, tetapi ia mengingkarinya seperti ingkarnya orang yang mengingkari Allah yang memberi nikmat, maka ia telah kafir.
  4. Seorang hamba yang mengetahui nikmat dan mengetahui siapa yang memberi nikmat, dia mengakuinya dan tidak mengingkarinya, akan tetapi ia tidak tunduk kepada-Nya dan tidak mencintai-Nya atau ridho kepada-Nya, maka ia termasuk hamba yang tidak bersyukur.
  5. Seorang yang mengetahuinya dan megetahui siapa yang memberi nikmat dan mengakuinya serta tunduk kepada-Nya, mencintai-Nya dan ridho kepada-Nya, dan menggunakannya dalam kecintaan dan ketaatan kepadnya, maka inilah yang disebut orang yang bersyukur.

Dalam kaitannya dengan sikap hamba terhadap nikmat Allah SWT, Syaikh Muhammad bikn Abdul Wahhab mengutip firman Allah SWT:

Read the rest of this entry »

Posted in Mensucikan Hati | Tagged: , , , , | Leave a Comment »

MENJAWAB TUDUHAN INKARUS SUNNAH

Posted by Fayyadh Albandy on 17 June 2010

Sesungguhnya musuh-musuh Islam tiada henti-hentinya bekerja keras untuk memerangi Islam dan menutupi cahayanya. Ketika mereka tidak mampu memerangi umat Islam dengan fisik, mereka berusaha merusak ajaran Islam dengan menyebarkan segala bentuk keragu-raguan kepada umat Islam terhadap sumber-sumber ajarannya.  

Salah satu sumber agama Islam yang sering dijadikan target pengrusakan dan penyelewengan adalah sunnah Rosulullah SAW. Mengapa yang diserang adalah sunnah Rasulullah SAW? Abdurrahman Hasan Habanakah Al Maidani di dalam bukunya Ajnihatu al-Makr Tsalatsah  wa Khowafiha (Tiga Poros Kejahatan Dan Seluk Beluknya) hal.127: adalah agar kaum muslimin tidak percaya lagi kepada dasar-dasar agama mereka sendiri dan menoleh kepada pemikiran Barat dan mengekor kepada mereka, sehingga setelah itu, orang-orang Barat dengan mudah menguasai kaum muslimin dan menjajah mereka.

Dan yang sangat disayangkan, bahwa langkah-langkah para orientalis tersebut diikuti oleh sebagian orang yang mengaku dirinya muslim. Bahkan  lebih ironis lagi, bahwa sebagian dari para da’I  Islam ada yang terpengaruh dengan sebagian pemikiran para orientalis Barat dan berlebih-lebihan di dalam mengagungkan akal, akhirnya ikut tergelincir dan terjerumus kedalam pola berpikir yang salah, sehingga berani menolak beberapa sunnah Rosulullah saw hanya karena tidak sesuai dengan akalnya.                  Di bawah ini beberapa contoh tentang kritikan dan gugatan yang diusung oleh musuh-musuh Islam untuk menghancurkan Sunnah, berikut jawabannya.

Read the rest of this entry »

Posted in Aqidah, Tsaqofah | Tagged: , , , , | Leave a Comment »

GELISAHNYA HATI DAN JIWA

Posted by Fayyadh Albandy on 16 June 2010

Oleh: Fayyadh Albandy

Kehidupan ini bak arung jeram, kita dituntut untuk mengarungi derasnya aliran sungai menuju garis finis, banyak rintangan di sana-sini, mulai dari bebatuan terjal, batang pohon tumbang yang melintangi sungai, kelokan dan tikungan tajam, bahkan tebing curam dan dalam. Namun di sisi lain, kita dapat menikmati keindahan yang begitu menawan, air yang jernih, pepohonan yang rindang, udara sejuk, dan beraneka ragam kekayaan alam-Nya. Kita juga akan merasa puas dan bangga jika dapat mencapai garis finis. Sebaliknya, kita akan kecewa dan gelisah jika tak dapat melewati rintangan yang ada. Maka begitulah hidup, nikmat dan ujian akan senantiasa ada.

Hati dan Jiwa ini terkadang terkena wabah penyakit yang samar tapi dahsyat pengaruhnya. Yaitu penyakit ‘kegelisahan’ dan semacamnya. Tidak ada seorang manusia pun yang terlepas dari suatu kegelisahan dan penyakit lain yang sejenisnya ini. Maka pembahasan kali ini akan terfokus pada “Bagaimana jalan keluar dari kegelisahan?”

Read the rest of this entry »

Posted in Mensucikan Hati, Tarbiyah, Tsaqofah | Tagged: , , , , | Leave a Comment »